PROSES MANAJEMEN STRATEGI
Pada kesempatan ini kami akan melanjutkan pembahasan tentang Manajemen Strategi, karena pembahasan kali ini saling berhubungan, alangkah baiknya Anda membacanya terlebih dahulu, jika Anda ingin membacanya silahkan klik DISINI.
Di dalam kehidupan perusahaan, manajemen strategi dirancang dalam tiga tahapan utama, yaitu perumusan strategi, implementasi strategi, serta pengendalian atau evaluasi strategi. Penyusunan strategi tersebut sangat terkait erat satu sama lain, dimana hasil perancangan strategi pada tahapan perumusan strategi dilakukan dengan cara membandingkan apa yang diimplementasikan dengan apa yang telah dirumuskan sebelumnya. Proses manajemen strategi terdiri dari tahapan-tahapan proses, untuk lebih jelasnya sebagai berikut.
TAHAPAN-TAHAPAN PENYUSUNAN STRATEGI BISNIS
A.
Tahapan
Perumusan Strategi
Dalam
rangka perumusan strategi bisnis, terdapat beberapa kegiatan yang perlu
dilakukan, yaitu sebagai berikut:
1)
Mengadakan
Analisis Lingkungan Internal
Membangun strategi yang dapat bersaing mengharuskan perusahaan untuk mengembangkan kekuatan dan mengatasi berbagai kelemahan. Kekuatan perusahaan dibangun oleh kondisi internal positif yang menciptakan keuntungan relatif dari pesaing kepada perusahaan. Keuntungan relatif tersebut dapat berbentuk mutu bahan baku yang lebih tinggi, kondisi keuangan yang baik, citra perusahaan yang kuat, hak paten yang dimiliki, jalur distribusi yang luas, manager perusahaan yang cakap, dan sebagainya.
Kelemahan
adalah faktor internal negatif yang dapat menghambat perusahaan untuk menggapai
misi, sasaran dan tujuannya. Kelemahan ini dapat berbentuk manager yang tidak
berkeahlian strategis, tagihan yang besar, citra terhadap perusahaan yang
lemah, mesin-mesin yang sudah tua, lokasi perusahaan yang kurang strategis,
ataupun yang lainnya.
Setiap
perusahaan dapat memiliki keunikan masing-masing, dapat unggul disatu sisi
tetapi lemah disisi lain. Dengan adanya keunikan tersebut, perusahaan dituntut
untuk memiliki kemampuan mengidentifikasi faktor-faktor penentu daya saing yang
dapat membantunya untuk mencapai keberhasilan dalam melakukan persaingan.
2)
Melakukan
Analisis Lingkungan Eksternal
Analisis ini bertujuan untuk mengetahui peluang dan ancaman yang dapat membawa dampak yang berarti terhadap kehidupan perusahaan. Peluang merupakan kondisi lingkungan pada saat sekarang ataupun dimasa mendatang yang membawa dampak yang menguntungkan bagi perusahaan pada saat ini ataupun dimasa mendatang. Peluang tersebut dapat berupa aturan-aturan hukum yang dapat memperlemah persaingan, peningkatan jumlah pelanggan, maupun pengenalan teknologi baru yang dimiliki perusahaan.
Ancaman
merupaka kekuatan eksternal negatif yang dapat menghambat kemampuan perusahaan
untuk menggapai misi, sasaran dan tujuannya. Ancaman ini dapat berwujud
masuknya pesaing ke dalam pasar industri yang sama, penurunan jumlah pelanggan
dan pengenalan teknologi baru yang berkaitan dengan teknologi yang dipergunakan
oleh perusahaan selama ini.
Untuk
dapat tumbuh dan berkembang dalam industri yang penuh persaingan, perusahaan
perlu terlebih dahulu memahami struktur persaingan. Adanya hasil analisis
tentang pesaing memungkinkan perusahaan untuk dapat memperkirakan tingkat
persaingan yang dapat timbul serta memberikan pandangan yang realistis kepada
para manager tentang kondisi pasar yang dihadapi dan posisi perusahaan.
{|CATATAN| Agar Anda lebih memahami mengenai analisis lingkungan perusahaan silahkan kunjungi artikel berikut ini: Manajemen Strategi (Analisis dan Diagnosis Lingkungan Perusahaan)
3)
Mengembangkan
Visi dan Misi yang Jelas
Visi merupakan harapan atau mimpi yang akan diwujudkan oleh perusahaan dimasa depan. Penetapan misi dapat memberi gambaran yang jelas tentang arahan atau langkah yang akan ditempuh oleh perusahaan. Tanpa adanya visi, perusahaan tidak memiliki suatu pegangan yang dapat berdampak pada munculnya cara kerja organisasi yang tidak terfokus kepada tujuan.
4)
Menyusun
Sasaran dan Tujuan Perusahaan
Sasaran adalah atribut-atribut jangka panjang dan berdimensi luas yang diupayakan untuk dicapai oleh perusahaan sedangkan tujuan adalah target-target kinerja yang lebih spesifik yang menuju kepada sasaran-sasaran utama seperti tingkat keuntungan, produktifitas, pertumbuhan dan sebagainya. Penyusunan sasaran dan tujuan perusahaan dilakukan sebelum perusahaan menyusun strategi yang komprehensif.
5)
Merumuskan
Pilihan Strategi dan Memilih Strategi yang Tepat
Penyusunan strategi adalah cara penyusunan tindakan-tindakan yang akan dilakukan oleh perusahaan untuk mencapai misi, sasaran dan tujuan perusahaan. Pada penyusunan strategi, pimpinan perusahaan harus memiliki gambaran yang jelas mengenai tindakan terbaik yang harus dilakukan dan keunggulan bersaing yang diharapkan.
Sebelum
menilai pilihan-pilihan strategi, perusahaan memahami berbagai kelemahan dari
para pesaingnya. Setelah pilihan-pilihan strategi ditetapkan, perusahaan harus
mempersiapkan program yang dirancang untuk mencapai misi, sasaran dan tujuan
perusahaan.
6)
Menetapkan
Tindakan Pengendalian
Perencanaan yanag baik membutuhkan proses pengendalian dalam pelaksanaannya. Proses pengendalian mencakup proses evaluasi dan pemberian umpan balik terhadap proses manajerial yang sedang dilaksankan sehingga rencana kegiatan dapat direalisasikan dengan baik.
Dengan
demikian berarti bahwa manajemen strategi meliputi kegiatan-kegiatan planing,
organizing dan controling pada strategi suatu perusahaan yang dihubungkan
dengan keputusan-keputusan dan tindakan-tindakanya.
Penetapan
strategi menggambarkan adanya kesadaran perusahaan tentang bagaimana, kapan,
dimana harus bersaing dan dengan siapa harus bersaing, serta untuk tujuan apa
perusahaan melakukan persaingan.
B.
Implementasi
Strategi
Implementasi
merupakan proses atau kegiatan dimana suatu rencana direalisasikan.
Implementasi merupakan suatu tahapan penting setelah strategi dirumuskan dan
merupakan tahapan kritis yang memerlukan dukungan keterampilan managerial yang
berbeda dengan pada saat perumusan strategi. Beberapa hal penting yang perlu
dilakukan pada tahap ini adalah:
1)
Penetapan
Tujuan Tahunan
Biasanya
sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dalam strategi merupkan sasaran atau
tujuan lima tahunan yang kemudian harus dijabarkan kedalam tujuan-tujuan
tahunan.
2)
Perumusan
Kebijakan
Untuk
mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan, perlu dirumuskan berbagai
kebijakan pendukungnya. Kebijakan pendukung merupakan seperangkat keputusan
menagerial berupa aturan-aturan atau kebijakan yang dibuat untuk mendukung
pencapaian tujuan perusahaan.
3)
Memotivasi
Karyawan
Upaya
ini perlu dilakukan agar karyawan memberikan dukungan penuh terhadap strategi
yang sedang dan akan dijalankan.
4)
Pengalokasian
Sumber Daya
Sumber
daya yang diperlukan perlu dialokasikan kembali untuk mencapai berbagai tujuan
dari penetapan strategi yang baru dibidang keuangan, teknologi dan sumber daya
manusia.
C.
Evaluasi
Strategi
Evaluasi
strategi merupakan kegiatan yang diselenggarakan untuk memastikan apakah
tindakan-tindakan strategis yang dijalankan oleh perusahaan sudah sesuai dengan
tujuan perumusan strategi yang telah ditetapkan. Dalam melakukan evaluasi
strategi beberapa tindakan perlu dilakukan, diantaranya adalah:
1) Meninjau
kembali masalah internal dan eksternal perusahaan yang terjadi saat ini dan
memastikan apakah ada perubahan dibandingkan pada saat strategi dirumuskan atau
tidak.
2) Melakukan
pengukuran kemampuan atau kinerja perusahaan dengan jalan memastikan kembali
apakah kinerja yang dicapai telah sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
3)
Melakukan
berbagai langkah perbaikan untuk perkembangan perusahaan.
4) Melakukan
berbagai upaya untuk memperbaiki atau mengembangkan model strategi yang lebih
tepat dimasa mendatang.
Jika Anda mendapatkan manfaat dari konten kami dan
Anda pikir teman Anda juga akan merasakan hal yang sama, silahkan share konten
kami melalui sosial media Anda. Anda mungkin tidak akan menyangka bahwa
kebaikan kecil yang Anda lakukan saat ini akan berdampak besar bagi orang lain
dimasa depan. Terima kasih. :)
Posting Komentar untuk "PROSES MANAJEMEN STRATEGI"
Berkomentarlah sesuai topik pembahasan artikel, dan jangan ragu untuk menegur kami apabila ada kesalahan dalam artikel. Terima kasih.