Pengertian Pembangunan Nasional, Hakikat, dan Tujuan Pembangunan Nasional
Pengartian Pembangunan Nasional Indonesia
Pembangunan nasional adalah serangkaian upaya pembangunan yang berkesinambungan, dan meliputi seluruh aspek kehidupan masyarakat, bangsa serta negara dengan maksud untuk mewujudkan tujuan nasional yang terkandung dalam Pembukaan UUD 1945, yaitu melindungi segenap bangsa serta seluruh tumpah darah Indonesia, mewujudkan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, serta ikut serta dalam melaksanakan ketertiban dunia yang berlandaskan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.
Pembangunan nasional merupakan rangkaian upaya yang berkesinambungan pada semua aspek kehidupan masyarakat suatu negara untuk menuju situasi yang lebih baik. Pembangunan nasional dilakukan untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur sesuai dengan tujuan nasional Indonesia yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945.
Pembangunan
tidak selalu berupa pembangunan fisik. Pembangunan struktur, potensi, dan
kepribadian juga merupakan pembangunan yang tidak kalah penting. Pembangunan
yang dilakukan dengan mempertimbangkan keseimbangan lingkungan akan lebih
menghasilkan sesuatu yang lebih serasi dan tidak mengganggu keserasian
ekosistem alam serta sosial, oleh karenanya penting melakukan perencanaan
pembangunan yang tidak merusak lingkungan alam dan sosial masyarakat.
Hakikat Pembangunan Nasional
Hakikat pembangunan nasional adalah pembangunan manusia yang seutuhnya serta pembangunan seluruh masyarakat. Pembangunan mengandung makna bahwa pembangunan nasional mengejar keserasian, keseimbangan, dan keselarasan antara lahiriah dan batiniah.
Pembangunan nasional harus diselenggarakan merata diseluruh negara, bagi seluruh masyarakat, dan bukan untuk kepentingan suatu golongan atau kelompok tertentu. Peningkatan taraf hidup dan kualitas masyarakat yang merupakan hasil dari pembangunan nasional harus dirasakan oleh seluruh masyarakat yang ada, tanpa terkecuali. Itulah hakikat dari pembangunan nasional yang adil dan merata.
Baca juga dua artikel terkait berikut ini:
1) Pengertian Pembangunan Ekonomi
2) Pembangunan Nasional pada Masa Orde Baru, Orde Lama dan Era Reformasi
Menurut Koentjaraningrat (1982) bahwa pembangunan nasional manusia adalah titik sentral. Ini artinya bahwa seluruh kegiatan pembangunan nasional haruslah diarahkan pada peningkatan harkat dan martabat bangsa. Suatu bangsa selalu menghendaki adanya keseimbangan, keserasian serta keselarasan hubungan antar manusia dengan Tuhannya, antara sesama manusia, antar individu dengan masyarakat, antara manusia dan lingkungannya, dengan cita-cita kebahagiaan hidup di dunia dan di akhirat.
Lebih jauh,
berikut beberapa hal yang harus selalu ada dalam pembangunan nasional, antara lain:
1) Keselarasan, keserasian,
keseimbangan dan kebulatan utuh seluruh kegiatan pembangunan. Dalam arti bahwa
pembangunan harus memikirkan berbagai aspek agar bersatu padu dalam
pembangunan, sehingga dampak dari pembangunan tersebut akan dirasakan oleh
seluruh masyarakat.
2) Merata untuk seluruh
masyarakat di seluruh wilayah. Pembangunan tidak boleh hanya dilakukan disuatu
daerah saja, melainkan harus juga dilakukan didaerah lain terutama daerah yang
masih belum tersentuh pembangunan.
3) Subjek dan objek
pembangunannya adalah masyarakat Indonesia. Oleh karenanya pembangunan nasional
harus didasarkan pada karakteristik masyarakat Indonesia.
4) Dilakukan bersama oleh
masyarakat dan pemerintah. Pembangunan nasional tidak bisa dilakukan hanya oleh
satu pihak, dalam hal ini peran masyarakat dan pemerintah sangat penting dalam
pembangunan nasional, saling membantu, saling mengarahkan, saling mengawasi
agar pembangunan dapat terlaksana dengan baik dan bermanfaat bagi masyarakat
Indonesia sendiri.
Tujuan Pembangunan Nasional Indonesia
Pembangunan nasional dilakukan untuk mewujudkan tujuan nasional Indonesia, yaitu melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia, serta memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berlandaskan kemerdekaan, perdamayan abadi, dan keadilan sosial. Hal ini sesuai dengan amanat pembukaan UUD 1945.
Pembangunan
nasional mencakup semua aspek dan bidang kehidupan dan bersifat kompleks. Pada
umumnya pembangunan itu dijelaskan dalam program-program. Banyaknya aspek yang
terkait tidak memungkinkan pembangunan dilakukan sekaligus. Oleh karena itu,
dalam program dan rencana pembangunan ada prioritas dan aspek atau bidang yang
akan didahulukan pada satu periode tertentu. Tidak masalah jika ada proyek tertentu
yang didahulukan asalkan itu memang untuk kepentingan bersama dan tetap
melaksanakan proyek lain yang sudah direncanakan.
Posting Komentar untuk "Pengertian Pembangunan Nasional, Hakikat, dan Tujuan Pembangunan Nasional"
Berkomentarlah sesuai topik pembahasan artikel, dan jangan ragu untuk menegur kami apabila ada kesalahan dalam artikel. Terima kasih.