Administrasi Pembayaran
Administrasi Pembayaran
Dalam
prakteknya sering dijumpai penjualan kredit dengan pembayaran angsuran, seperti
misalnya syarat pembayaran dalam 10 angsuran bulanan. Penjualan barang dengan
angsuran bisa disebut dengan penjualan angsuran, penjualan angsuran pada
umumnya didukung dengan surat perjanjian kredit yang memuat hak-hak serta
kewajiban-kewajiban antara penjual dan pembeli serta tanggal jatuh tempo
pembayaran angsuran.
Dari
penjelasan diatas bisa disimpulkan bahwa dalam penjualan kredit syarat
pembayaran akan ditetapkan oleh pihak penjual dan harus dipatuhi oleh pihak pembeli.
Oleh pihak penjual khususnya pada bagian piutang syarat pembayaran dipakai
untuk menentukan tanggal jatuh tempo pembayaran piutang, dalam artian kapan suatu
piutang bisa ditagih, dalam syarat pembayaran ditetapkan 2/10, n/30, syarat
pembayaran dipakai juga untuk menentukan apakah pembayaran akan dilakukan dalam
periode potongan sehingga perusahaan harus memberi potongan (potongan
penjualan) atau sudah lewat periode potongan.
Sebagai
bukti bahwa pembeli sudah melaksanakan pembayaran, pada umumnya penjual akan menyerahkan
nota atau faktur penjualan kepada pembeli tersebut. Nota ataupun faktur
penjualan ini umumnya dibuat dalam beberapa rangkap, yang asli diserahkan untuk
pembeli dan yang salinannya akan digunakan untuk arsip penjual. Khusus untuk
pembayaran secara kredit, nota ataupun faktur penjualan yang asli baru
diberikan atau diserahkan kepada pembeli jika pembeli sudah melunasi harga barang
yang sudah disepakati. Selama pembeli tersebut belum melunasi pembayaran
tersebut, ia hanya akan menerima salinan nota atau faktur penjualan.
a.
Nota
Penjualan
Nota
penjualan yang dibuat oleh petugas penjualan memiliki fungsi yaitu sebagai:
1)
Tanda
terima pembayaran atau kuitansi.
2)
Alat
untuk mengambil barang yang sudah dibeli, apabila sudah dicap oleh kasir bahwa
barang tersebut sudah dibayar.
3)
Alat
untuk mengetahui banyaknya barang yang dibeli dan jumlah barang yang dibeli.
4)
Faktur.
Nota
biasanya akan dibuat rangkap dua atau tiga, yakni:
1)
Nota
asli untuk pembeli
2)
Salinan
pertama nota untuk kasir sebagai dokumen pembukuan.
3)
Salinan
kedua nota sebagai arsip untuk pengecekan persediaan.
b.
Memo
Kredit
Barang
yang sudah dijual bisa saja dikembalikan (diretur) oleh pembeli mungkin karena
beberapa alasan seperti misalnya jenis atau model tidak cocok, barang rusak,
harga tidak sesuai dengan persetujuan, jika penjual mengalami hal seperti ini
maka yang harus dilakukan ialah membuat memo kredit.
Memo
kredit dibuat untuk memberikan otorosasi pada bagian penerimaan untuk menerima
kembali barang yang telah dikembalikan oleh pembeli, tembusan bukti ini nantinya
akan dikirimkan kepada debitur sebagai pemberitahuan mengenai pengurangan
utangnya kepada perusahaan, disisi lain tembusan juga akan dikirimkan ke pada
bagian piutang sebagai dokumen sumber pencatatan ke kartu piutang. Memo kredit bisa
berbentuk seperti halnya berikut ini:
c.
Pembelian
dan Penyelesaian Pembayaran
Umumnya
dalam pembelian biaya perolehan barang ataupun jasa akan dibebankan pada
pembeli, seperti misalnya biaya angkut, biaya notaris, dan biaya premi asurasi.
Dengan begitu, harga pembelian yang harus dibayar oleh pihak pembeli yaitu
harga barang ditambah dengan biaya-biaya tersebut, jika ada potongan atau diskon
maka yang dibayarkan yaitu harga barang setelah dikurangi dengan diskon.
Kemudian
tentang pajak yang harus dibayar (PPNatau PPn-BM), pembayaran yang harus dibayar
oleh pembeli yaitu semua harga barang setelah diskon ditambah dengan pajak, jumlah
pajak yang dibayarkan adalah pajak masukkan yang bisa dikreditkan pada pajak
keluaran saat barang yang dibeli tersebut dijual kembali.
Jika
pembelian barang atau jasa disepakati dengan cara pembayaran tunai maka alat pembayaran
yang bisa dipakai untuk membayar bisa berupa uang tunai, cek tunai, ataupun
pemindah bukuan dengan menggunakan bilyet giro bertanggal jatuh tempo sesuai dengan
transaksi tunai ataupun cara transfer sesuai dengan tanggal tunai yang
dijanjikan. Kemudian apabila perusahaan memakai fasilitas kartu bayar, maka
pembeli bisa mempergunakan credit card, debit card ataupun vocher pembayaran.
Posting Komentar untuk "Administrasi Pembayaran"
Berkomentarlah sesuai topik pembahasan artikel, dan jangan ragu untuk menegur kami apabila ada kesalahan dalam artikel. Terima kasih.