Jenis-Jenis Jabatan Sekretaris
Jenis-Jenis Jabatan Sekretaris
Sekretaris
adalah sebuah jabatan profesi yang menuntut syarat pengetahuan dan kemauan
bekerja. Meskipun sebutannya sama, masing-masing sekretaris memiliki kedudukan,
wewenang dan tanggung jawab yang berbeda-beda. Perbedaan tingkat kedudukan ini tergantung
dari tempat dimana dalam organisasi seorang sekretaris bertugas dan bekerja.
Seorang
sekretaris perusahaan kedudukannya berbeda, jika dibandingkan sekretaris
lembaga sosial misalnya akan berbeda syarat dengan sekretaris perusahaan dan sekretaris
lembaga pendidikan atau lembaga lainnya.
Sekretaris
sesuai dengan tingkat kedudukan wewenang dan besar kecilnya tanggung jawabnya bisa
dibedakan menjadi dua kategori, antara lain yaitu:
1) Sekretaris
yang Menjabat Sebagai Manajer
Sekretaris
yang menjabat sebagai kepala sekretariat berfungsi sebagai pemimpin, yang membawahi
pegawai lain dan bertindak sebagai pimpinan dan melaksanakan kepemimpinan. Sekretaris
yang bertindak sebagai kepala sekretariat adalah salah satu anggota dalam organisasi,
disamping masih ada kelompok pimpinan yang lain. Sebagai kepala tata usaha berarti
seluas-luasnya bertindak sebagai pelayanan administrasi kepada seluruh
organisasi.
Sebutan
lainnya untuk sekretaris yang menjabat sebagai kepala sekretariat yaitu executive secretary (sekretaris yang
berfungsi sebagai manajer). Di dalam perusahaan sekretaris yang berfungsi
sebagai manajer dikenal dengan sebagai business secretary atau company secretary sementara di lingkungan
perhimpunan sering disebut sebagai sekretaris kementrian, sekretaris partai,
sekretaris dirjen dan sebagainya.
Sebagai
seorang manajer sekretaris yang menjabat sebagai kepala memiliki wewenang dan
tanggung jawab yang lebih luas, tidak hanya sebatas menyelenggarakan tata usaha
dan melayani pimpinan organisasi saja, akan tetapi juga turut mengelola organisasi,
malahan sering menjadi orang yang menentukan kebijaksanaan dan mengambil
keputusan.. Oleh karena itu dibutuhkan pendalaman mengenai tujuan organisasi
dan asas-asas manajemen.
2) Sekretaris
yang Menjabat Sekretaris Pribadi
Tugas
seorang sekretaris pribadi adalah memberi pelayanan kepada pimpinan. Dalam
bahasa inggris disebut dengan private secretary. Seorang sekretaris
pribadi tidak memiliki anak buah, ia berperan sebagai pembantu untuk meringankan
tugas pimpinan, sehingga pimpinan bisa memusatkan perhatiannya pada masalah-masalah
pokok guna mencapai keberhasilan tujuan organisasi.
Sekretaris
pribadi adalah staf ahli khusus yang memiliki keahlian dibidangnya. Tugas
pekerjaanya ialah membantu pimpinan dalam memecahkan masalah yang berkaitan dengan
keahliannya, memberi saran dan pendapat agar pimpinan bisa mengambil keputusan
dengan bijaksana dalam memecahkan suatu masalah.
Contoh
sekretaris pribadi bisa ditemukan dikalangan para pejabat yang karena bidang
tugasnya sangat luas sehingga memerlukan sekretaris untuk menjangkau
keseluruhannnya. Sedangkan contoh kongkrit dari sekretaris pribadi diantaranoya
sekretaris pribadi menteri, sekretaris bupati, sekretaris director, sekretaris
rektor di universitas yang memiliki banyak fakultas.
Sekretaris
pribadi juga berfungsi sebagai pembantu umum dari pimpinan organisasi. Sebagai
pembantu umum ia harus menangani hal-hal yang sifatnya umum dan rutin yang sesuai
dengan tugas-tugas pokok seorang pimpinan. Tugas pekerjaan yang tidak begitu
penting bisa diserahkan kepada sekretaris pribadi.
Dalam
hal ini perlu ditegaskan kembali bahwa fungsi bantuan sekretaris, baik
sekretaris yang mengepalai sekretaris ataupun sekretaris pribadi yang bertugas
memberi bantuan ialah mutlak dibutuhkan dalam menyelesaikan tugas pekerjaan
agar dapat berhasil sesuai dengan tujuan yang akan dicapai oleh organisasi.
Jika pimpinan hanya disibukkan dengan masalah kecil yang harus diselesaikan
sendiri, maka tentunya akan banyak memakan waktu. Tugas pimpinan adalah
memikirkan dan mengarahkan agar tujuan pokok dari organisasi bisa dicapai. Hal-hal
yang telah disebutkan menegaskan bahwa perlunya tugas bantuan yang diselesaikan
oleh sekretaris.
Selain
itu ada juga sekretaris yang menjabat sebagai pegawai biasa dan memiliki tugas
pekerjaan tertentu seperti bidang pengetikan, steno, dikte, dalam bahasa
inggris sekretaris seperti ini dinamakan stenograper secretary, typist
secretary, dan audio secretary.
Fungsi
dari sekretaris dibidang pengetikan, steno, dan dikte ialah membantu seorang
atau lebih anggota staff pejabat, di dalam organisasi ataupun tata hubungan
yang cepat dan tepat, baik didalam organisasi ataupun dengan masyarakat luar organisasi.
Tugasnya tidak hanya pada bidang pengetikan, steno, atau dikte saja, akan tetapi
masih ada tugas tambahan sebagai layaknya seorang pegawai lainnya. Hanya saja mereka
memang ahli dalam bidangnya, yaitu mengetik, steno, dan mengambil dikte baik
langsung ataupun mengunakan mesin.
{|CATATAN| Karena pembahasan ini saling berkaitan, maka adalah keliru jika Anda melewatkan 6 rekomendasi artikel berikut:
1) Pengertian dan Penggunaan Istilah Sekretaris
2) Sekretaris Sebagai Pimpinan Kantor
3) Sekretaris Politik di Jepang
4) Tugas Sekretaris Sebagai Manajer Kantor
5) Profesi Sebagai Pegawai Administrasi
6) Tugas Pegawai Administrasi di Berbagai Bidang}
Posting Komentar untuk "Jenis-Jenis Jabatan Sekretaris"
Berkomentarlah sesuai topik pembahasan artikel, dan jangan ragu untuk menegur kami apabila ada kesalahan dalam artikel. Terima kasih.