Kapan Audit Pemasaran Dilakukan dan Siapa yang harus Melakukan Audit Pemasaran
Kapan Audit Pemasaran Dilakukan dan Siapa yang harus Melakukan Audit Pemasaran
A. Kapan Audit Pemasaran Dilakukan?
Sebuah
kekeliruan yang dipercaya oleh sebagian orang ialah bahwa audit pemasaran
adalah upaya terakhir untuk mendefinisikan suatu permasalahan pemasaran pada
perusahaan, atau paling baik merupakan sesuatu yang dilaksanakan oleh sebuah
badan yang independent dari waktu ke waktu untuk memastikan bahwa sebuah
perusahaan berada pada jalur yang benar. Karena pemasaran merupkan suatu fungsi
yang begitu rumit, maka sangat diperlukan untuk mewujudkan suatu analisis yang
menyeluruh, atau paling tidak setahun sekali diawal siklus perencanaan.
Perusahaan
yang berhasil, disamping memakai informasi, prosedur kontrol, serta penelitian
pemasaran yang normal disepanjang tahun, juga memulai siklus perencanaan setiap
tahun dengan suatu tinjauan ulang yang formal, melalui suatu proses semacam
audit, dari semua faktor yang mempunyai pengaruh yang penting pada kegiatan
pemasaran.
B. Siapa Yang Harus Melakukan Audit Pemasaran?
Sebuah
isu yang penting dalam melaksanakan audit pemasaran ialah siapa yang harus
melaksanakannya. Apakah audit harus dilaksanakan oleh eksekutif dan manajer
perusahaan atau oleh konsultan dari luar? Kami sangat percaya bahwa secara periodik
ialah bijaksana untuk melibatkan konsultan dari luar untuk melaksanakan audit
pemasaran. Setiap perusahaan mempunyai risiko buta terhadap kenyataan karena
pengaruh budaya dalam perusahaan. Hal tersebut khususnya terjadi pada perusahaan
yang mempunyai produk hebat, ataupun yang lebih buruk lagi, yang luar biasa
hebatnya. Tidak akan ada audit internal yang bisa menembus suatu "superiority
complex" perusahaan maupun organisasi, yang bisa mengakibatkan
perusahaan kehilangan kemampuannya dalam memahami apa yang diinginkan dan apa
yang dibutuhkan oleh konsumen.
Tidak
banyak, jikapun ada, konsultan luar yang mempunyai pengetahuan mendalam
mengenai pasar, konsumen, budaya perusahaan, serta industri seperti yang
dimiliki oleh manajer lini perusahaan. Ini merupakan sebuah alasan untuk
dilakukannya sebuah audit oleh manajer lini perusahaan didalam bidang yang menjadi
tanggungjawabnya. Keberatan atas audit jenis ini berkisar pada permasalahan
kurangnya waktu serta kurangnya objektivitas.
Dalam
praktiknya, permasalahan-permasalahan yang ada tersebut diatasi oleh penginstitusionalan
prosedur serinci mungkin, sehingga seluruh manajer harus mengacu pada sebuah
pendekatan yang ditetapkan serta melalui pelatihan yang menyeluruh dalam
pemakaian prosedur. Disiplin yang ketat harus diaplikasikan dari lapisan
manajemen paling tinggi hingga yang paling rendah yang terlibat dalam audit.
Pengaplikasikan disiplin tersebut biasanya akan berhasil membantu manajer
menghindari semacam sebuah pengarahan pandangan yang merupakan sebuah dampak
dari kurangnya penilaian yang kritis.
Posting Komentar untuk "Kapan Audit Pemasaran Dilakukan dan Siapa yang harus Melakukan Audit Pemasaran"
Berkomentarlah sesuai topik pembahasan artikel, dan jangan ragu untuk menegur kami apabila ada kesalahan dalam artikel. Terima kasih.