6 JENIS KEBERATAN PELANGGAN

6 JENIS KEBERATAN PELANGGAN

Sesudah seorang penjual melaksanakan negosiasi untuk melakukan transaksi jual beli, bisa saja calon pelanggan akan mengajukan keberatan atas presentasi yang diberikan oleh penjual. Maksud dari keberatan pelanggan ini ialah hal-hal yang membuat calon pelanggan tersebut merasa berat ataupun enggan untuk meneruskan jual beli atau transaksi untuk pembelian barang atau jasa yang bersangkutan.

Keberatan-keberatan yang muncul dari calon pelanggan tersebut merupakan sebuah persoalan bagi penjual sebelum akhirnya calon pelanggan mengambil keputusan untuk membeli. Adapun jenis atau bentuk keberatan-keberatan dari calon pelanggan tersebut dapat berupa:

1)      Pertanyaan

Merupakan pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan oleh calon pembeli yang kecenderungannya untuk membatalkan pembeliannya ataupun bisa saja memang pertanyaan tersebut sebetulnya diada-adakan karena alasan untuk membatalkan pembelian tersebut. Misalnya dengan cara menanyakan sebuah barang yang tidak tersedia di toko tersebut.

2)      Penolakan

Merupakan ungkapan penolakan untuk membeli barang dengan alasan maupun tidak dengan alasan.

3)      Celaan

Merupakan ungkapan mencela terhadap produk (barang atau jasa) yang ditawarkan.

4)      Penilaian

Merupakan ungkapan penilaian terhadap suatu produk yang dijual baik itu penilaian positif ataupun penilaian negatif.

5)      Perbandingan dengan Produk Saingan

Merupakan ungkapan membandingkan suatu produk yang ditawarkan dengan produk, tipe, merk, kualitas maupun harga dengan produk lain.

6)      Ketidak Sanggupan Pembayaran

Merupakan ungkapan keberatan dari calon pelanggan karena ketidak sanggupan untuk membayar harga beli.

Sikap dalam Memberikan Tanggapan Terhadap Keberataan yang Muncul dari Calon Pelanggan

Dalam menanggapi serta mengidentifikasi keberatan dari calon pelanggan diperlukan sikap yang baik sesuai dengan pedoman dasar pelayanan, antara lain yaitu:

a)      Layani pelangan dengan cepat, sopan dan ramah.

b)      Jangan terpancing emosi atas sikap dari calon pelanggan.

c)      Berikan tatapan yang menyenangkan kepada calon pelanggan.

d)      Berikan informasi yang jelas dan benar mengenai produk dan toko.

e)      Hindari perdebatan dengan pelanggan.

f)       Bekerja dengan penuh antusias.

g)      Jangan membeda-bedakan pelangan.

h)      Berikan perhatian penuh saat melayani pelanggan.