WARNA DAN MEREK PRODUK
WARNA DAN MEREK PRODUK
Salah satu pengetahuan
dasar klasifikasi produk ialah pengenalan komposisi warna. Pengenalan ini
diperlukan karena terkadang perusahaan atau produsen menggunakan simbol warna
untuk membedakan merek dan kualitas dagangannya dengan barang-barang dari
produsen lain. Seorang penjual dituntut untuk dapat mengenal berbagai komposisi
warna guna memudahkan dalam klasifikasi produk/barang yang akan ditata dalam
toko.
Apabila pembeli memasuki
sebuah toko, yang pertama kali diperhatikan ataupun dilihat ialah warna dari
produk yang akan dibelinya. Seorang pembeli pria atau wanita pada umumnya bisa
membedakan warna kombinasi dari suatu produk yang harmonis sebelum melakukan
sebuah transaksi jual-beli. Peran warna dalam desain pada saat sekarang ini
terasa semakin meningkat, hal ini dibuktikan dengan lahirnya beraneka ragam
warna yang dipakai pada berbagai produk, akan tetapi warna semata tidak
menjadikan suatu barang menarik kecuali apabila dipadukan secara serasi dengan
jenis barang, bentuk serta pemakaiannya.
Warana dinilai tepat dan
serasi dengan produk apabila bisa mempengaruhi omzet penjualan, namun sebaiknya
warna yang keliru dapat dampak pada menurunnya penjualan, bahkan mungkin saja
tidak akan laku. Dengan lahirnya aneka ragam warna produk, maka akan memberikan
pilihan bagi calon pembeli dan memotivasi calon pembeli untuk melakukan
pembelian lebih dari satu produk dengan lebih dari satu warna.
Penjual harus selalu
berhati-hati dalam menyediakan warna produk yang dijualnya termasuk dalam
memilih kombinasinya, kombinasi warna yang terlalu banyak dalam suatu barang
kadang-kadang malah tidak disukai karena dirasa terlalu bervariasi, produk
lebih menarik dengan variasi warna yang relatif sedikit namun dengan desain dan
fashion yang modis dibandingkan dengan kombinasi warna produk yang beraneka ragam.
Warna asli dilihat
melalui spectroscope (prisma) akan terbagi menjadi enam (6) warna dengan
panjang gelombang yang berbeda, warna tersebut terdiri dari: merah, orange,
kuning, biru, hijau dan ungu. Warna merah, biru dan kuning dinamakan dengan warna
primer, yang dimaksud dengan warna primer ialah warna dasar, dengan
mencampurkan warna-warna tersebut maka akan dihasilkan berbagai warna. Sedangkan
warna orange, hijau dan juga ungu disebut dengan warna sekunder, hal ini karena
warna orange ialah warna hasil campuran antara warna primer merah dan warna kuning,
hijau campuran antara kuning dengan biru, serta warna ungu hasil campuran warna
dasar merah dengan warna biru.
Warna produk apapun pada
umumnya memiliki arti serta fungsi tersendiri bagi para pembeli/konsumen. Maka
dari itu perusahaan yang ingin berhasil dalam usahanya, perlu memperhatikan
mengenai warna produk yang akan dibuatnya. Seperti yang telah kita ketahui
warna produk itu banyak sekali pengaruhnya bagi kehidupan manusia dan dapat
dibedakan seperti:
1)
Warna cerah (hijau
jamrut, hijau laut, merah bata, kuning mas, dan jingga)
2)
Warna terang (kuning
muda, nila, hijau muda, abu-abu, dan biru muda)
3)
Warna gelap (hitam, biru,
coklat, hijau lumut, kopi, dan merah hati)
Warna produk yang menarik
bagi para konsumen serta tepat dengan produknya akan meningkatkan volume
penjualan produk tersebut. Pendayagunaan warna produk secara tepat bisa
meningkatkan penjualan produk suatu perusahaan. Begitu juga bagi para karyawan perusahaan,
warna itu bisa meningkatkan produktivitas kerja, hal ini karena warna yang
serasi akan mengurangi kepenatan mata karyawan. Warna yang harmonis, akan
membawa kenyamanan, keindahan, ketenangan, kesehatan, kenangan, serta dapat
mempengaruhi emosional seseorang.
Warna produk yang bermacam-macam
selain berperan dalam hal kecocokan, juga dapat mendorong konsumen untuk
memilih serta membeli lebih dari satu macam produk yang warnanya berbeda.
Dengan kata lain dengan adanya beberapa macam warna dari suatu produk, maka
para konsumen akan lebih terangsang untuk membeli maupun memiliki beberapa
produk. Selain itu seorang penjual juga bisa dengan mudah melakukan penataan
dan mengelompokkan barang dagangan dengan serasi dan memiliki daya tarik tersendiri.
Posting Komentar untuk "WARNA DAN MEREK PRODUK"
Berkomentarlah sesuai topik pembahasan artikel, dan jangan ragu untuk menegur kami apabila ada kesalahan dalam artikel. Terima kasih.