Ruang Lingkup Manajemen Kantor
Ruang Lingkup Manajemen Kantor
Manajemen kantor atau manajemen perkantoran adalah
suatu kegiatan pengelolaan data dan informasi yang dilakukan secara teratur,
sistematik dan terus menerus, mengikuti kegiatan organisasi dengan tujuan mencapai
keberhasilan tugas organisasi yang bersangkutan. Pekerjaan kantor atau tata
usaha, sering disebut juga dengan istilah office work atau clericalwork.
Dalam hal ini ruang lingkup manajemen kantor mencakup beberapa hal, antara lain
yaitu:
1. Aktivitas Kantor
Aktivitas
manajemen kantor sangat luas dan diantara berbagai macam bentuk badan usaha
tidaklah sama. Ini dipengaruhi oleh luasnya tujuan dari masing-masing badan
usaha yang bersangkutan. Semakin luas tujuan yang ingin dicapai, maka semakin
luas juga aktivitas manajemen perkantorannya. Selain dipengaruhi oleh faktor
luasnya tujuan yang ingin dicapai, aktivitas manajemen kantor juga dipengaruhi
oleh adanya suatu keseragaman serta kesepakatan antara para ahli, mengenai
aktivitas apa saja yang harus menjadi funngsi seorang manajer kantor.
Dalam
hal ini aktivitas pekerjaan kantor umumnya terdiri atas aktivitas-aktivitas yang
berkaitan dengan perencanaan perkantoran (Office Planning), pengorganisasian
perkantoran (Office Organizing), dan pengawasan perkantoran (Office Controling).
a)
Perencanaan
Perkantoran (Office Planning)
Perencanaan perkantoran meliputi perencanaan
mengenai:
(1) Perencanaan gedung, yang mencakup:
letak gedung dan bentuk gedung
(2) Tata ruang kantor
(3) Tata warna
(4) Tata suara
(5) Ventilasi
(6) Penerangan / cahaya
(7) Perlengkapan perabotan kantor dan
peralatan kantor
(8) Metode-metode dan standarisasi
pekerjaan kantor
(9) Anggaran (Budgeting) perkantoran
b)
Pengorganisasian
Perkantoran (Office Organizing)
Pengorganisasian
menghubungkan berbagai macam fungsi suatu organisasi dengan orang atau
pelaksana yang melaksanakan fungsi-fungsi organisasi tersebut.
c)
Pengawasan
Perkantoran (Office Controling)
Objek
pengawasan dalam bidang manajemen perkantoran mencakup:
(1)
Kualitas
pekerjaan kantor
(2)
Metode-metode
dan standarisasi pekerjaan kantor
(3)
Waktu
pekerjaan kantor
(4)
Alat
perlengkapan dan perabotan kantor
(5)
Biaya
perkantoran
(6)
Pelayanan
kantor
(7)
Pengawasan
dokumentasi.
2. Sarana / Fasilitas Kerja Perkantoran
Kantor
merupakan keseluruhan ruang dalam suatu bangunan, dimana ditempat ini dilaksanakan
tata usaha atau dilakukan aktivitas-aktivitas manajemen maupun barbagai tugas
dinas lainnya. Berdasarkan pengertian tersebut, jika dikembangkan menjadi
perkantoran berarti yang dimaksud disini ialah “kantor beserta seluruh sarana
yang saling terkait didalamnya”, antara lain yaitu:
a)
Lokasi
Faktor-faktor
yang perlu diperhatikan dalam menentukan lokasi kantor, antara lain yaitu:
(1)
Faktor
lingkungan tetangga
(2)
Faktor
harga
(3)
Faktor
dekat
(4)
Faktor
dekat labour market
(5)
Faktor
keamanan
(6)
Faktor
jalan keluar masuk pegawai
b)
Gedung
(1) Dapat memberikan fasilitas
(2) Berkesan yang baik
(3) Menjamin kesehatan
(4) Fleksibel
(5) Keseimbangan biaya keuntungan
c)
Peralatan
Peralatan
disini digolongkan dalam dua kelompok, antara lain yaitu:
(1)
Perabotan
kantor (office furniture), contohnya seperti
kursi, meja, rak, laci-laci, dan sebagainya yang terbuat dari kayu, besi maupun
bahan lainnya serta memiliki peranan penting dalam setiap kantor yang khusus
untuk menampung pekerjaan kantor yang bersifat administratif.
(2)
Bekal
kantor (office supplies), seperti misalnya
pena, kertas, tinta, pita mesin tik, penghapus serta peralatan habis pakai
lainnya.
d)
Interior
Interior
merupakan perangkat kantor yang menunjang pelaksanaan kerja dalam ruang kantor,
seperti misalnya ventilasi, plafon, penerangan, jendela, hiasan kantor dan
sebagainya.
e)
Mesin-Mesin
Kantor
Perencanaan
kegiatan kantor harus dirumuskan, mesin-mesin kantor yang akan digunakan nantinya
tergantung pada prosedur kerja, metode kerja dan juga kebutuhan kantor.
{|CATATAN| Berikut beberapa rekomendasi artikel terkait:
1) Asas-Asas Pokok Manajemen Perkantoran
2) 4 Fungsi Manajemen Perkantoran}
{|CATATAN| Berikut beberapa rekomendasi artikel terkait:
1) Asas-Asas Pokok Manajemen Perkantoran
2) 4 Fungsi Manajemen Perkantoran}
3. Tujuan Manejemen Perkantoran
Dalam
proses manajemen, sasaran yang dituju ialah tercapainya tujuan secara efisien.
Yang dimaksud efisien dalam hal ini ialah memenuhi persyaratan baik ditinjau
dari segi ekonomis, teknis, maupun pisikologis.
a)
Ekonomis
Ekonomis
bukan berarti murah dari segi biaya, akan tetapi pantas dan sesuai. Seperti misalnya
kita pergi memancing ikan dengan tujuan memperoleh ikan kakap. Agar biayanya
murah lalu kita gunakan cacing untuk umpan (bahkan tanpa biaya). Pada ahkirnya
hal hasil tujuan untuk mendapatkan ikan kakap tidak tercapai, malah kita bahkan
sudah rugi waktu dan tenaga.
b)
Teknis
Dalam
arti berdaya guna atau bermanfaat
c)
Pisikologis
Dalam
artian terdapat sebuah kepuasan.
Tujuan
bisa dicapai, akan tetapi jika dalam mencapai tujuan tersebut tidak sesuai
dengan perncanaan dan dalam proses kegiatannya menimbulkan pemborosan, maka hal
tersebut perlu dihindari. Untuk mencapai tujuan yang diinginkan, maka sumber-sumber
daya (resources) yang akan
dimanfatkan pada proses mencapai tujuan tersebut hendaknya dikelola dengan
menerapkan fungsi-fungsi manajemen. Sumber-sumber daya dimaksud yaitu terdiri
dari manusia, uang, mesin-mesin, material, metode, dan pasar.
Berdasarkan
kajian di atas bisa kita ambil kesimpulan bahwa tujuan manajemen perkantoran
antara lain yaitu:
(1)
Memberikan
catatan dan laporan, yang bermanfaat dan biaya yang sesuai.
(2)
Memberikan
semua keterangan yang lengkap bagi yang
membutuhkan, guna pelaksanaan tugas organisasi secara efisien.
(3)
Memberikan
pekerjaan tata usaha yang cermat dan memberi pelayanan secara efektif kepada
para langganan atau mitra kerja.
(4)
Membantu
organisasi atau perusahaan, memelihara serta memenuhi kebutuhannya.
(5)
Membuat
catatan secara lengkap, relevan, up to
date (tidak terlambat), akurat, dan dapat dipertanggung jawabkan.
Posting Komentar untuk "Ruang Lingkup Manajemen Kantor"
Berkomentarlah sesuai topik pembahasan artikel, dan jangan ragu untuk menegur kami apabila ada kesalahan dalam artikel. Terima kasih.