Jenis Pelatihan yang Sering Digunakan Perusahaan

Jenis Pelatihan yang Sering Digunakan Perusahaan

Menurut Sudirman, pelatihan adalah prosedur formal yang difasilisati dengan pelajaran guna terciptanya perubahan tingkah laku yang berhubungan dengan peningkatan tujuan perusahaan atau organisasi.

Pelatihan diberikan dengan harapan bahwa individu yang menjalaninya bisa menjalankan pekerjaannya dengan baik setelah mengikut pelatihan. Dalam hal ini terdapat beberapa jenis pelatihan yang sering digunakan oleh perusahaan, antara lain yaitu:

1)      Magang/Apprenticeship Training

Magang adalah sebuah pembekalan terhadap karyawan dengan cara belajar dan peraktik secara langsung pada suatu posisi pekerjaan. Magang banyak sekali dimanfaatkan untuk melihat potensi individu dalam satu jenis pekerjaan tertentu sehingga apabila magang telah selesai, biasaya individu yang berkinerja baik akan di tawari berkerja pada posisi tersebut.

2)      One the Job Training

Metode one job training adalah sebuah pelatihan yang menggunakan situasi dalam pekerjaan. Dalam hal ini karyawan diberi pelatihan mengenai pekerjaan baru dengan supervisi langsung dari seorang pelatih yang berpengalaman (biasanya karyawan lain). Lebih jauh, on the job training dibagi dalam beberapa metode, antara lain yaitu:

a)      Coaching

Coaching merupakan suatu cara pelaksanaan pelatihan dimana atasan mengajarkan keahlian dan ketarampilan kerjanya kepada bawahannya. Dalam metode ini pengawas dibutuhkan sebagai pemberi petunjuk untuk memberitahukan kepada peserta tentang tugas atau pekerja rutin yang akan dilakukan serta cara mengerjakannya.

b)      Apprenticeships

Apprenticeships adalah proses belajar dari seseorang atau beberapa orang yang lebih berpengalaman. Metode ini dipakai untuk mengembakan keahlian perorangan sehingga para karyawan bisa mempelajari segala aspek dan seluk beluk dari pekerjaannya.

c)      Job Rotation (Rotasi Jabatan)

Dalam metode rotasi jabatan karyawan akan diberikan sebuah kesempatan untuk memperoleh pengetahuan pada bagian-bagian organisasi yang berbeda dan juga praktik berbagai macam keterampilan dengan cara berpindah dari satu pekerjaan/bagian ke pekerjaan/bagian lain.

3)      Off The Job Training

Metode off the job training adalah pelatihan yang menggunakan situasi diluar pekerjaan. Metode ini akan dipakai jika banyak pekerja yang harus dilatih dengan cepat atau pelatihan dalam pekerjaan tidak bisa dilaksanakan karena terkendala biaya atau sangat mahal. Lebih jauh off the job training, dibagi dalam beberapa metode, antara lain yaitu:

a)      Role Playing

Role Playing adalah suatu permainan peran yang dilakukan oleh peserta untuk memainkan berbagai peran orang tua tertentu serta diminta untuk menanggapi para peserta lain yang berbeda peran. Teknik ini bisa mengubah sikap peserta, seperti misalnya menjadi lebih toleran terhadap perbedaan individual serta juga bisa mengembangkan keterampilan antar pribadi.

b)      Vestibule Training

Vestibule Training adalah pelatihan yang dilaksanakan dalam suatu ruangan khusus yang terpisah dari tempat kerja biasanya dan disediakan jenis peralatan yang sama seperti yang akan dipergunakan pada pekerjaan sebenarnya.

c)      Laboratory Training

Teknik laboratory training adalah suatu bentuk latihan kelompok yang digunakan terutama untuk mengembangkan keterampilan antar pribadi. Latihan ini sifatnya sensitivitas, dimana peserta akan menjadi lebih sensitif terhadap perasaan orang lain dan lingkungannya. Laboratory training berguna untuk mengembangkan berbagai prilaku bagi tanggung jawab pekerjaan pada waktu yang akan datang.

d)      Case Study

Case study adalah metode pelatihan dimana para peserta pelatihan akan dihadapkan pada beberapa kasus tertulis serta diharuskan untuk memecahkan masalah-masalah ada tersebut.

e)      Simulasi

Simulasi adalah metode suatu situasi atau kejadian yang ditampilkan semirip mungkin dengan situasi yang sebenarnya, akan tetapi sebetulnya hanya tiruan saja dan anggota pelatihan harus memberikan respon seperti dalam kejadian yang sebenarnya. Jadi dalam hal ini simulasi merupakan suatu teknik untuk mencotoh semirip mungkin terhadap konsep sebenarnya dari pekerjaan yang nanti akan dijumpai.

{|CATATAN| Karena pembahasan ini saling berkaitan, maka adalah sebuah kerugian jika Anda melewatkan beberapa artikel berikut:
1) Manfaat Kompetensi Bagi Perusahaan dan Karyawan
2) 3 Cara Mengelola Kompetensi Personal
3) Tipe-Tipe Kepribadian di Dunia Kerja
4) Presentasi Diri di Tempat Kerja
5) Cara Berpakaian yang Baik di Tempat Kerja
6) 14 Manfaat Pelatihan Kerja
7) Jenis Sarana Pengembangan Karir Pegawai}